1 yard internasional sama dengan:
= 0,5 fathom (1 fathom sama dengan 2 yard)
= 3 kaki (1 kaki sama dengan 1/3 yard)
= 36 inci
= 0,9144 meter (1 meter sama dengan 1,0936 yard internasional)
Pertandingan standar terdiri dari 4 babak (disebut quarter), sedangkan masing-masing babak terdiri dari 15 menit. Istirahat yang disebut halftime diberikan setelah babak ke-2 selesai. Sistem satu babak 12 menit digunakan dalam pertandingan antar-SMU. Jam pertandingan dihentikan kalau terjadi pergerakan bola yang menurut peraturan pertandingan mengharuskan pertandingan dihentikan, akibatnya waktu pertandingan menjadi lebih lama. Pertandingan NFL sering memakan waktu lebih dari 3 jam karena jam pertandingan harus dihentikan ketika tidak ada pergerakan bola.
Bila kedua tim masih mencatat skor seri hingga babak ke-4 berakhir, pertandingan NFL diperpanjang dengan babak tambahan selama 15 menit (overtime). Pada pertandingan overtime digunakan sistem sudden death, tim yang pertama mencetak skor dinyatakan sebagai pemenang, walaupun tim lawan tidak berkesempatan mendapat bola. Pertandingan dinyatakan seri dalam pertandingan reguler NFL kalau kedua belah tim tidak berhasil mencetak skor pada babak tambahan.
Dalam pertandingan babak Playoff NFL, bila kedua tim terus mencatat skor seri, pertandingan terus dilanjutkan dengan babak-babak tambahan sampai salah satu tim menang.
Pergantian kepemilikan bola
Tim penyerang memiliki hak atas bola hingga terjadi peristiwa:
- Tim penyerang gagal mendapatkan first down setelah diberikan kesempatan awal berupa 4 kali down untuk membawa bola sejauh 10 yard.
- Tim bertahan mengambil alih bola di titik tempat bola mati di down yang ke-4. Pergantian kepemilikan bola seperti ini disebut turnover on down.
- Tim penyerang mencetak skor dengan melakukan touch down atau melalui tendangan field goal. Setelah mencetak skor, tim penyerang melakukan formasi tendangan istimewa dari daerah sendiri ke daerah lawan yang disebut kickoff.
- Tim penyerang melakukan tendangan punt ke bidang lawan. Tendangan punt dilakukan dengan cara menjatuhkan bola dari pegangan dan menendangnya sebelum bola menyentuh lapangan permainan. Tendangan punt hampir selalu dilakukan pada down ke-4, ketika tim penyerang tidak ingin mengambil risiko bola diambil tim lawan, atau tim penyerang masih terlalu jauh dari daerah end zone untuk mendapat kesempatan melakukan tendangan field goal.
- Tim lawan menangkap lemparan ke depan yang dilakukan tim penyerang. Peristiwa ini disebut intersepsi (interception). Pemain lawan yang berhasil merebut bola dengan cara ini boleh berlari dengan membawa bola sejauh mungkin sampai berhasil ditekel, dipaksa ke luar lapangan, atau mencetak skor.
- Bola terlepas atau tim penyerang tidak sengaja menjatuhkan bola (disebut fumble) dan tim lawan memungutnya. Sama halnya seperti intersepsi, pemain lawan yang berhasil memungut bola boleh berlari sejauh mungkin dengan membawa bola sampai berhasil ditekel, dipaksa keluar dari lapangan, atau mencetak skor. Pergantian kepemilikan bola akibat bola jatuh atau direbut lawan dengan cara intersepsi disebut turnover.
- Tim penyerang gagal melakukan tendangan field goal ke arah gawang lawan. Tim bertahan mendapatkan bola di titik down terakhir dilakukan (atau menurut peraturan NFL, di titik tendangan yang gagal). Bila tendangan yang gagal dilakukan dari jarak 20 yard dari end zone, tim lawan mendapatkan bola di garis 20 yard di daerah sendiri.
- Tim penyerang yang membawa bola ditekel, dipaksa keluar dari lapangan, bola dibawa ke luar lapangan, atau melakukan pelanggaran di daerah end zone. Peristiwa yang disebut terakhir jarang terjadi dan disebut safety.
Skor
Tim mencetak skor dengan cara:
Touchdown (TD) dengan nilai 6 poin. Peristiwa touchdown terjadi bila pemain membawa lari bola atau menangkap lemparan bola di bidang end zone lawan.
Setelah touchdown, tim yang mencetak skor mencoba menambah skor dengan melakukan konversi (conversion). Bola diletakkan di garis 3 yard tim lawan (garis 2 yard dalam pertandingan NFL) dan ditendang ke udara agar melewati palang melintang pada gawang lawan dan melayang di antara dua tiang gawang seperti halnya field goal untuk mendapatkan 1 poin ekstra. Selain tendangan bernilai 1 poin, tim penyerang bisa memilih konversi bernilai 2 poin (two-point conversion). Pada konversi dua poin, pemain penyerang kembali berusaha lari membawa bola atau mengoper bola ke bidang end zone seperti melakukan touchdown.
Gol lapangan (field goal atau FG) dengan nilai 3 poin. Bola ditendang ke udara agar melewati palang melintang pada gawang lawan dan melayang di antara dua tiang gawang. Sebelum ditendang, bola diletakkan secara vertikal di atas lapangan oleh rekan sesama tim, atau dilepaskan dari pegangan dan ditendang (metode kedua yang disebut drop-kick hampir tidak pernah dilakukan karena hanya menghasilkan 2 kali gol dalam kurun waktu 60 tahun). Usaha mencetak skor dengan tendangan field goal biasanya dilakukan pada down ke-4 ketika bola sudah dekat dengan gol lawan, atau hanya tersisa sedikit waktu untuk mencetak skor dengan cara lain.
Safety dengan nilai 2 poin. Skor ini dicetak tim yang bertahan bila tim penyerang yang sedang memiliki bola dipaksa mundur ke bidang end zone sendiri dan jatuh ditekel, atau terjadi salah satu kondisi berikut: bola terlepas dari pegangan di bidang end zone sendiri, bola yang ditendang berhasil diblok dan jatuh di bidang end zone sendiri, atau melakukan pelanggaran di bidang end zone sendiri.
Pelanggaran bisa merugikan tim yang dilanggar, atau bisa mengakibatkan cedera sehingga tim yang melanggar dikenakan berbagai hukuman. Bila tim bertahan melakukan pelanggaran, hukuman biasanya berupa awal pergerakan bola dimajukan agar semakin dekat bidang end zone tim bertahan. Sebaliknya, bila tim penyerang melakukan pelanggaran, awal pergerakan bola dimundurkan agar semakin jauh dari bidang end zone lawan.
Sebagian besar hukuman berupa pengulangan down. Beberapa jenis pelanggaran yang dilakukan tim bertahan secara otomatis memberikan first down (satu set down yang baru) kepada tim penyerang. Sebaliknya, pelanggaran yang dilakukan tim penyerang berakibat pada hilangnya kesempatan down. Bila hukuman yang diberikan kepada tim penyerang ternyata masih bisa membawa bola sejauh 10 yard, tim penyerang masih boleh mendapatkan first down seperti biasa.
Bila pelanggaran terjadi, wasit melempar kain (flag) kuning di dekat lokasi pelanggaran terjadi.
Pelanggaran yang umum dilakukan:
Salah start (false start): Pemain dari tim penyerang bergerak secara tidak sah setelah berjajar untuk melakukan snap. Bila salah start, play secara otomatis dianggap mati.
Offside: Pemain dari tim penyerang berada di bidang yang salah ketika dilakukan down. Bila pergerakan
pemain (play) sudah terjadi, hukuman ditangguhkan bergantung pada hasil play tersebut.
Holding: Perlakuan tidak sah seperti menarik atau merenggut badan lawan yang tidak sedang membawa bola.
Pass interference: Perlakuan tidak sah membenturkan badan ke pemain lawan agar tidak bisa menangkap lemparan bola ke depan yang ditujukan ke arah pemain tersebut.
Delay: Tindakan menunda-nunda pergerakan pemain (play) dalam jangka waktu tertentu setelah play sebelumnya berakhir.
Memblok secara ilegal dari belakang: Pemain dari tim penyerang secara tidak sah mendorong pemain bertahan dari belakang.
Face mask: Perlakuan merenggut atau menyentuh besi pelindung muka yang dikenakan pemain lain sewaktu berusaha melakukan tekel.
Beberapa Istilah" (American & Flag Football):
-Kick-Off : Tim Defense mendang bola,untuk selanjutnya tim Offense tangkap,dan tempat dimana tim offense terjatuh,disitulah tempat Play dimulai nanti
-Huddle : Rapat strategi setelah down. Tim diperbolehkan huddle selama 30 detik (FF) atau 25 detik (AF). Lebih dari itu,dinyatakan Penalty
-Line Of Scrimmage (LOS) : Garis diantara Tim Offense dan Deffense dimana Bola diletakkan
-Touchdown (TD) : Keadaan dimana pemain mencetak angka dengan berlari,menangkap bola yang dilempar,ke dalam endzone lawan yang bernilai 6 points
-Points After TD (PAT) : Bonus Points yang bisa didapat setelah melakukan TD. Untuk AF,PAT dapat dilakukan dengan Field Goal (1pt) atau melakukan TD dari jarak 7 yds (2pts),sementara Flag Football,PAT dilakukan dengan mencetak TD. Untuk 1 pt,dari jarak 5 yds,dan 2 pts dari jarak 10 yds.
-Safety : TD bunuh diri,keadaan dimana tim yang memegang bola down didalam Endzone sendiri. Bernilai 2 points
-Time-Out : Penghentian waktu selama 60 ******* Setiap tim boleh meminta paling banyak 2 TO(FF) atau 3 TO(AF) sepanjang 1 Half.
-Blitz : Terjangan Defensive Back ke arah QB,sebelum QB melempar. Jika terjangan ini berhasil,disebut Sack.
-Touch Back : Keadaan apabila bola kickoff jatuh di endzone tim offense,atau keadaan dimana interception terjadi di endzone sendiri,dan down. Offense dimulai dari titik 20 yards milik tim yang sekarang offense.
-Interception : Keadaan dimana bola terebut oleh tim Defense
-Three Points Stance : posisi Linemen,dimana mereka berdiri dengan 2 kaki,dan 1 tangan menyentuh tanah
-Motion : Keadaan dimana saat "set" salah satu pemain Offense (Selain Line) bergerak dari satu sisi ke sisi lain tanpa melewati garis LOS. Hanya satu orang yang diperbolehkan melakukan motion saat sudah terdengar "Set". (Di NFL dan IFFA memang peraturannya begitu)
Nomor punggung
Nomor punggung pemain NFL ditentukan berdasarkan posisi dalam tim:
* 1- 9: Pemain quarterback, penendang (kicker dan punter)
* 10-19: Quarterbacks, kickers, penendang (kicker dan punter), dan pemain wide receiver
* 20-49: Pemain running back dan pemain bek bertahan
* 50-59: Pemain center dan pemain linebacker
* 60-79: Pemain barisan pertahanan dan barisan penyerangan
* 80-89: Pemain receiver dan pemain tight end
* 90-99: Pemain barisan pertahanan dan pemain linebacker
American Football,sama seperti Baseball,memiliki pembagian tugas,yaitu Offense,dan Defense. Masing-masing tim,mempunyai 4 kesempatan menyerang dengan grup Offensenya yang disebut dengan "Down" Dan apabila tim penyerang gagal mencentak angka,maka hak menyerang pindah ke tangan lawan,yang biasa disebut Turnover on Downs,atau Turnover saja. Untuk memperoleh satu set "Down" yang baru,tim penyerang harus maju sepanjang 10 yards,atau dalam Flag Football,harus maju dari satu "Down Marker (penanda Down)" ke satu Down marker di depannya (biasanya juga sepanjang 10 yards). Apabila tim penyerang berhasil membawa bola sampai ke Endzone lawan,atau disebut Touchdown,tim tersebut mendapat 6 point,dan dapat menambah poinnya tersebut lewat sebuah Bonus game,yang disebut Points after Touchdown (PAT),untuk 1 atau 2 points. Di Football juga ada penalty,apabila tim yang bersangkutan melakukan foul.American Football,selain membutuhkan Speed dan Power, juga membutuhkan Strategi.
POSISI OFFENSE
Quarter Back (QB)
Posisi penting,dimana dialah yang mengatur strategi dan play,dan biasanya dia yang mendapat snap dari OL.Dia bisa memberi bolanya kepada RB,atau melakukan Passing ke arah Receiver,atau bisa juga dia berlari sendirian alias Scrambble
Running Backs (RB)
Biasanya berada dibelakang atau di samping QB untuk melakukan Running Play,atau bisa juga menjadi eligible Receiver,tergantung strateginya
Wide Receivers (WR)
Sang penerima bola yang dilempar oleh QB. WR,biasanya memiliki Pass Routes untuk dia ikuti dan sebagai rute dia untuk menerima bola,seperti Slant In/Out,Deep,Quick In/Out,dan Button Hook
Tight Ends (TE)
TE adalah pisau serbaguna dari tim. Dia bisa menjadi blocker,atau eligible receiver,tergantung strateginya. Biasanya terletak disamping Line.
Offensive Lines (OL)
Baris pertahanan,yang melindungi QB,dan yang melakukan Snap disebut Center. OL harus memiliki kekuatan,karena dia harus menahan gempuran Defensive Lines,sekaligus melindungi QB
POSISI DEFENSE
Line Backers (LB)
Posisi sentral Defense. biasanya dialah orang yang mengatur pertahanan,seperti Zone,Man-to-Man,dll. Dan biasanya yang menghentikan Running Play. Bisa juga dia menjaga WR
Corner Backs (CB)
Posisi Defense yang memiliki tugas utama menjaga Receivers. CB diperbolehkan melakukan Bump,selama masih 5 yards setelah LOS,dengan tujuan memperlambat Receivers
Safeties (SF)
Barisan pertahanan paling belakang,biasanya tugasnya mengawasi play yang aan dilakukan QB,dengan cara memperhatikan gerakannya. Bisa juga melindungi bagian belakang pertahanan,dari Long Pass,atau sebagai pemain terakhir apabila Defensive Players yang lain telah dilewati oleh Running Play.
Defensive Lines (DL)
Tugas utamanya sebenarnya adalah men-sack QB sebelum dia melempar bola. Atau bisa juga dia melakukan Contain untuk mencegah Runner melakukan Running Play. DL memiliki beberapa gerakan khusus untuk melewati OL,seperti Rip,Swim,dan Spin.
Beberapa Posisi Khusus
-Kicker
-Punter
-Gunner
American Football dikenal di Amerika Serikat dan Kanada sebagai football adalah olahraga yang dimainkan dua tim yang masing-masing terdiri dari 11 pemain. Permainan menggunakan bola yang disebut football, berbentuk oval dan berwarna coklat. Kedua ujung lapangan disebut bidang endzone yang merupakan daerah gawang lawan. Tim yang menyerang mendapat 1 set kesempatan yang terdiri dari 4 kali down untuk membawa bola sejauh 10 yard ke bidang endzone lawan. Bola dibawa dengan tangan sambil berlari atau dilemparkan kepada rekan satu tim, sampai gerak maju tim yang menyerang berhasil dihentikan tim bertahan. Skor dicetak dengan cara membawa atau meletakkan bola di luar garis gawang pada sisi endzone lawan, atau menendang bola hingga melewati gawang lawan. Tim pencetak skor terbanyak setelah selesainya 4 babak permainan dinyatakan sebagai pemenang. Pertandingan bisa berakhir seri bila tidak ada pemenang setelah diadakan perpanjangan waktu. Waktu bermain dihitung secara teliti detik demi detik, dan peraturan bermain diawasi secara ketat karena melibatkan benturan fisik antar pemain.